Bank Syariah Indonesia Health Status During Cyber Attack Using CAMEL

Kondisi Kesehatan Bank Syariah Indonesia Selama Serangan Siber Menggunakan CAMEL

Authors

  • Rizki Intan Juliana Program Studi Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
  • Nurasik Program Studi Akuntansi, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

DOI:

https://doi.org/10.21070/ijis.v13i4.1786

Keywords:

BSI, CAMEL, Sharia Bank Health, Cyber Attack, Financial Resilience

Abstract

General Background: Bank Syariah Indonesia (BSI), formed from the merger of Bank BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, and Bank BNI Syariah, plays a strategic role in the Indonesian sharia banking sector. Specific Background: Recently, BSI experienced a cyber attack causing financial losses and reputational challenges over an unpredictable period. Knowledge Gap: Limited research exists examining the resilience and health level of sharia banks during cyber disruptions using structured financial assessment methods. Aim: This study analyzes BSI’s health level before and during a cyber attack using the CAMEL method. Methods: A comparative descriptive approach with quantitative analysis was employed, using secondary monthly financial reports from April and May 2023, followed by descriptive statistics, normality tests, and paired sample t-tests. Results: The findings indicate no significant difference in BSI’s health level before and during the cyber attack. Novelty: This study provides empirical evidence on the stability of sharia bank health metrics during cyber threats. Implications: The results inform bank management and regulators about the resilience of financial and operational health indicators under cyber risk conditions.

Highlights:

  • Comparative analysis of BSI health before and during a cyber attack.

  • No significant change detected using CAMEL metrics.

  • Provides evidence on sharia bank resilience during cyber disruptions.

Keywords: BSI, CAMEL, Sharia Bank Health, Cyber Attack, Financial Resilience

References

[1] R. Indonesia, "Undang Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas UU Nomor 7 Tahun 1992," Https://Peraturan.Bpk.Go.Id/

, p. 63, 1998.

[2] B. S. Indonesia, "Bank Syariah Indonesia," Bank Syariah Indonesia.

[3] P. S. H. I. Aprilia, "BSI ‘Error’ Kena ‘Ransomware’, Wamen BUMN: Data Diretas Dari Komputer Kantor Cabang," Kompas.com, 2023.

[4] A. Volle, "Ransomware Perangkat Lunak Perusak," Britannica.

[5] C. Indonesia, "Kronologi Dugaan Serangan Siber Terhadap BSI, Transaksi Sempat Lumpuh," CNN Indonesia, 2023.

[6] K. TV, "Repotnya Nasabah Saat BSI Gangguan, Sampai Beralih Buka Rekening Bank Lain," Kompas TV, 2023.

[7] H. Prastyo, "Serangan Ransomware Menghantui Bank BSI: Pelajaran Penting Dalam Keamanan Cyber," Inixindo.id, 2023.

[8] S. Umri Hayati, Y. U. Tika, A. H. Harahap, and A. F. H. Hasibuan, "Analisis Tingkat Kesehatan Bank Syariah Indonesia Menggunakan Metode CAMEL (Tahun 2020-2021)," J. Ekobistek, vol. 11, no. 3, pp. 137–142, 2022, doi: 10.35134/ekobistek.v11i3.331.

[9] E. P. Ayu and N. Nurulrahmatiah, "Analisis Tingkat Kesehatan Bank dengan Menggunakan Metode CAMEL pada Perbankan BUMN yang Terdaftar di BEI Tahun 2017-2021," J-CEKI J. Cendekia Ilm., vol. 2, no. 6, pp. 676–692, 2023.

[10] PBI, "Peraturan Bank Indonesia No.13/1/PBI/2011 Tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum," Bank Indonesia, pp. 1–31, 2011.

[11] Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia, "Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum Nomor 4/POJK.03/2016," OJK, pp. 1–27, 2016.

[12] O. T. Ogesta, E. Astria, A. N. Qalbi, S. Pasang, and M. Mursadila, "Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode CAMEL (Studi Kasus Pada PT Bank Mega Syariah dan PT Bank Syariah Indonesia Periode 2019-2021)," J. Ekonomi, vol. 1, no. 1, pp. 16–23, 2023.

[13] L. I. Rismala, T. Triposa, D. Aprilianty, D. Elvina, and N. Sunardi, "Analisa CAMEL dan RGEC untuk Mengukur Tingkat Kesehatan Bank," J. Sekuritas Saham, Ekon. Keuang. dan Investasi, vol. 5, no. 1, pp. 25–42, 2021.

[14] I. R. K. Jati, "Analisis Kinerja Keuangan Mengenai Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode CAMEL," UMMagelang Conf. Ser., vol. 2, no. 1, pp. 432–447, 2020.

[15] S. Pujaraniam, S. Hermuningsih, and A. D. Cahya, "Analisa Perbandingan Kesehatan Bank Menggunakan Metode CAMELS," Jesya J. Ekon. Ekon. Syariah, vol. 4, no. 2, pp. 764–774, 2021, doi: 10.36778/jesya.v4i2.391.

[16] W. D. Ardiyanti, J. Ta’nak, A. L. Matasik, and R. Tangdialla, "Analisis Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Dengan Menggunakan Metode CAMEL (Studi Kasus pada PT Bank Raya Indonesia Tbk)," J. Pendidik. Tambusai, vol. 7, no. 2, pp. 5748–5767, 2023.

[17] S. Budiastuti, S. Hartati, and Suseno, "AmaNU: Jurnal Manajemen dan Ekonomi," AmaNU J. Manaj. dan Ekon. Suwono, vol. 5, no. 1, pp. 56–70, 2022.

[18] W. S. Andriasari and S. U. Munawaroh, "Analisis Rasio CAMEL (Capital, Asset, Management, Earnings, Equity, dan Liquidity) pada Tingkat Kesehatan Bank (Studi Kasus BRI Syariah Periode 2018-2019)," BISNIS J. Bisnis dan Manaj. Islam, vol. 8, no. 2, p. 237, 2020, doi: 10.21043/bisnis.v8i2.8795.

[19] R. Novitasari and A. Yuliati, "Analisis CAMEL untuk Menilai Tingkat Kesehatan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia," Fair Value J. Ilm. Akunt. dan Keuang., vol. 5, no. 3, pp. 1656–1666, 2022, doi: 10.32670/fairvalue.v5i3.2462.

[20] M. I. S. Pratikto and N. N. Rahmawati, "Analisis Tingkat Kesehatan Laporan Keuangan pada PT Bank Syariah Mandiri Tbk dengan Metode CAMEL Periode 2016–2020," Oeconomicus J. Econ., vol. 6, no. 1, pp. 29–37, 2021, doi: 10.15642/oje.2021.6.1.29-37.

[21] D. I. Pt, P. Dubai, S. Bank, and T. R. Murtadho, "Perbankan Syariah," Universitas Al Ma’Soem, 2020.

[22] A. C. Anggraeni, B. Alkaosar, and R. Resanda, "Implementasi Metode CAMEL: Analisis Perbandingan Kesehatan Bank Periode Tahun 2014-2016," J. Ris. Bisnis, Manajemen, dan Ilmu Ekon., vol. 1, no. 1, pp. 8–18, 2024.

[23] Y. Purnama, "Analisis Penilaian Tingkat Kesehatan Pada Bank Central Asia (BCA) Syariah Berdasarkan Metode CAMEL (Studi Kasus Pada PT Bank BCA Syariah Periode 2015-2019)," Eksisbank Ekon. Syariah dan Bisnis Perbank., vol. 6, no. 1, pp. 90–108, 2022, doi: 10.37726/ee.v6i1.408.

[24] A. T. Lestari, "Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) Terhadap Return on Asset (ROA) Pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN Di Indonesia Periode 2011-2019," Wadiah, vol. 5, no. 1, pp. 34–60, 2021, doi: 10.30762/wadiah.v5i1.3176.

[25] R. Alamia and K. Asmara, "Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Bank Sebelum dan Selama Pandemi COVID-19 dengan Pendekatan CAMEL," Kinerja J. Ekon. dan Manaj., vol. 19, no. 4, pp. 869–876, 2022.

[26] United Nations, "Sustainable Development Goals," SDGs.un.org.

[27] T. M. Rizki, "Analisis Tingkat Kesehatan Bank Menggunakan Metode CAMEL (Studi Pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Tahun 2016-2019)," Prog. Stud. Perbank. Syariah Fak. Ekon. dan Bisnis Islam Univ. Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, vol. 21, no. 1, pp. 1–9, 2020.

[28] R.-D. Hilgers, N. Heussen, and S. Stanzel, Statistik, Deskriptive, no. 1, 2019, doi: 10.1007/978-3-662-48986-4_2900.

[29] M. N. Malay, Belajar Mudah & Praktis Analisis Data Statistik dan JAPS, 2022.

[30] S. Raharjo, "Cara Uji Normalitas Shapiro-Wilk dengan SPSS Lengkap," SPSS Indonesia, 2015.

[31] S. Raharjo, "Cara Uji Paired Sample T-Test dan Interpretasi dengan SPSS," SPSS Indonesia, 2016.

[32] R. Binekasri, "Tok! BSI Bagi Dividen Rp 426 M," CNBC Indonesia, 2023.

Published

2025-09-25

Issue

Section

Islamic Education

Categories